TIPS MENGEMBALIKAN KULIT YANG TERBAKAR

Seringkali saat musim kemarau, matahari menjadi lebih ‘bahagia’ dari biasanya. Mulai pagi hingga sore, pasti sinarnya tidak pernah surut dan hal inilah yang seringkali dikeluhkan banyak orang. Untuk mereka yang berkulit putih mungkin tidak terlalu masalah, namun untuk kebanyakan wanita Indonesia yang memiliki kulit langsat hingga kecoklatan, tanning bukan lah yang diinginkan. Beberapa di antaranya adalah 1. Kentang Kentang juga dikenal sebagai bahan pemutihan dan pembersihan alami, yang juga sekaligus mampu menjaga kelembutan kulit. Cukup ambil kentang bersih dan parut, kemudian ambil sarinya dengan menyaring hasil parutan, dan oles merata pada wajah. Melakukan perawatan ini secara teratur akan membuat kulit Anda lebih cerah. 2. Lidah buaya Sudah umum diketahui bahwa lidah buaya memiliki berbagai macam manfaat untuk kulit, tidak terkecuali mengembalikan warna kulit terbakar matahari. Tanning bisa dikikis secara perlahan dengan memakai masker lidah buaya. Hal ini dikarenakan lidah buaya memiliki sifat mendinginkan, melembabkan, antibakteri dan sangat menyegarkan. Cukup gunakan daging lidah buaya yang dihaluskan selama 3 bulan sebagai masker sehari sekali agar mendapat hasil yang diinginkan. 3. Pepaya mentah Banyak yang sudah mengetahui manfaat pepaya yang sudah matang, namun tidak banyak yang tahu bahwa saat masih muda pun, pepaya juga sangat bermanfaat untuk kesehatan, salah satunya untuk mencerahkan kulit. Pepaya mentah yang sudah dihaluskan memiliki enzim yang efektif menghilangkan efek kulit kecoklatan karena matahari. Gunakan masker dari parutan atau pasta pepaya mentah ini merata pada kulit dan diamkan selama 15-20 menit. Melakukan hal ini secara teratur akan menjadikan kulit lebih putih.